SYAIKH YUSUF AL-QARDHWAI: YANG MENCELA SAHABAT DAN UMMUL MUKMINIM ADALAH KAFIR...!!!
Berikut ini adalah cuplikan dari
tayangan video kajian Syeikh Yusuf Al-Qardhawi dalam salah satu stasiun TV di
negeri timur tengah,
Syeikh Yusuf Al-Qardhawi: …. Sampai
pada tahapan orang-orang yang mengikuti mereka. Maka apatah lagi dengan
orang-orang yang mencela mereka. Oleh karena itu mencela sahabat adalah hal
yang paling berbahaya!
Pembawa acara: Mencela sahabat –wahai
Syekh- apakah itu menyebabkannya menjadi kafir atau fasik atau bagaimana
pendapat Anda?
Syeikh Yusuf Al-Qardhawi: Jika dia
tidak memiliki syubhat (ta'wil), maka dia Kafir!
Namun jika ia memiliki syubhat (ta'wil), Syaikhul
Islam Ibnu Taimiyah dan banyak ulama tidak mengkafirkannya, dan jika tidak
niscaya ia telah kafir.
Seperti jika ia mengatakan bahwa
semua sahabat itu murtad sepeninggal Nabi, atau mencela Aisyah setelah Allah
bebaskan ia dari tuduhan zina (peristiwa ifk -penerj) yang mana Allah
turunkan ayat-ayat yang jelas dalam surat An-Nur.
Dan orang-orang yang menuduh
wanita-wanita yang baik-baik (berbuat zina) dan mereka tidak mendatangkan empat
orang saksi, maka deralah mereka (yang menuduh itu) delapan puluh kali dera,
dan janganlah kamu terima kesaksian mereka buat selama-lamanya. Dan mereka
itulah orang-orang yang fasik. (ayat 4)
Mengapa waktu kamu mendengar
berita bohong itu orang-orang mukminin dan mukminat tidak berperasangka baik
terhadap diri mereka sendiri, dan (mengapa) tidak berkata: “Ini adalah suatu
berita bohong yang nyata.”
Mengapa mereka (yang menuduh
itu) tidak mendatangkan empat orang saksi atas berita bohong itu? oleh karena
mereka tidak mendatangkan saksi-saksi maka mereka itulah pada sisi Allah
orang-orang yang dusta.
Sekiranya tidak ada karunia
Allah dan rahmat-Nya kepada kamu semua di dunia dan di akhirat, niscaya kamu
ditimpa azab yang besar, karena pembicaraan kamu tentang berita bohong itu. (ayat
12-14)
Baca juga tiga fatwa beliau
tentang Syiah;
a) Perbedaan Antara Mazhab Sunni dan Syiah (http://www.lppimakassar.com/2012/08/fatwa-terbaru-syaikh-yusuf-al-qaradhawi.html),
b) Sikap Syeikh Yusuf Al-Qardhawi di Muktamar Taqrib di Doha, (http://www.lppimakassar.com/2012/09/fatwa-terbaru-syaikh-yusuf-al-qaradhawi.html) dan
c) Mencaci Para Sahabat (http://www.lppimakassar.com/2012/09/fatwa-terbaru-syekh-yusuf-qaradhawi.html)
(lppimakassar.com)
Maka siapa yang tetap mencela
Aisyah, tidak diragukan lagi kekafirannya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar